Karakter Pemimpin Handal

Inilah beberapa karakteristik pemimpin yang handal yang dapat Anda jadikan referensi:
Pertama: Mempunyai komitmen penuh membangun team untuk mencapai tujuan bersama. Pemimpin yang handal menyadari bahwa mereka adalah anggota team dan jika mencapai keberhasilan berarti keberhasilan team. Ini berarti pemimpin harus menyadari bahwa walaupun teamnya mempunyai banyak perbedaan, tetapi mereka harus bersatu untuk mencapai tujuan team
.
Kedua: Menjalankan apa yang dikatakan. Pemimpin yang handal selalu menjalankan apa yang mereka katakan dan memberi contoh bagaimana menjalankannya. Dengan cara seperti ini pemimpin akan disegani dan dihormati oleh anggota teamnya. Bukan karena posisi mereka, tetapi karena tindakan yang mereka lakukan. Tidak lucu misalnya jika seorang pemimpin mewajibkan anak buahnya untuk tidak terlambat datang ke kantor tetapi hampir setiap hari ia terlambat datang ke kantor dengan berbagai alasan. Bagaimana mungkin pemimpin seperti ini akan dihormati dan disegani? Tidak penting apakah Anda disukai atau tidak, tetapi menjadi orang yang menjalankan apa yang dikatakan itu sangat penting. 

Ketiga: Dapat menjaga jarak antara teman dan atasan. Ini penting agar tidak ada anak buah yang menyalahgunakan kedekatannya dengan Anda selaku pemimpin. di kantor, aturan yang berlaku adalah hubungan kerja, hubungan lain-lain itu nanti bisa nomor dua atau tiga. Kesalahan menentukan jarak ini dapat mengakibatkan timbulkan kecemburuan di antara anggota team anda.

Keempat: Tidak punya anak buah emas. Semua anak buah adalah sama. Kalau bersalah mendapatkan punishment. Kalau berhasil, mendapatkan reward. Tentu saja dengan mempertimbangkan kapasitas dan level pekerjaan. Banyak kasus ketidakpuasan kerja terjadi karena perbedaan perlakuan yang diberikan pemimpin kepada anak buahnya. kalau si A bersalah tidak di apa – apakan, tetapi kalau yang lain bersalah bisa di beri teguran keras atau bahkan Surat Peringatan. Dalam bahasa formil; jurus keempat ini, pemimpin harus menjunjung tinggi azas keadilan. Karena jika Anda terus melakukan hal ini maka lama kelamaan makin banyak orang yang tahu dan.. anda akan kehilangan kepercayaan dari anak buah Anda.

Lama kelamaan bisa jadi akan semakin banyak anak buah Anda yang performanya menurun. Bukan karena mereka tidak bisa, tetapi karena mereka tidak mau. “Ngapain juga kita bagus-bagus kerja, orang dia (si anak emas) aja kerja asal-asalan naik gajinya paling banyak tuh”. Hati-hati, ini bisa menjadi sandungan yang paling besar bagi karir Anda di masa depan!

Kelima: Mempunyai visi yang jelas. Mereka bisa melihat posisi perusahaan di tengah-tengah persaingan industri, bisa melihat pasar yang sedang tumbuh atau stagnan, dan bisa memprediksi posisi perusahaan di masa depan. Dan mereka juga bisa melihat di mana nanti mereka akan duduk di masa depan, berapa orang anak buahnya, siapa yang akan membantu mereka, dll.

Jika Anda bisa melihat masa depan Anda di perusahaan, maka Anda akan lebih hati-hati dalam melakukan tiga proses berikut: recruiting, managing & training.

Keenam: Mereka tidak suka menunda masalah. Mereka mengambil keputusan. Semua permasalahan akan diselesaikan dengan tepat waktu tanpa bertele-tele. Pemimpin dengan kemampuan rata-rata senang sekali (tanpa sadar) menunda pengambilan keputusan dengan berbagai alasan. Bahkan, karena dibiarkan terlalu lama, akhirnya tidak ada keputusan yang diambil. Mengapa? karena berbagai hal, salah satunya karena takut (akibat) mengambil keputusan. 

Ketujuh: Promote risk-taking. Ini cocok jika team Anda adalah sales force. Sering kali -selalu- mereka mengeluh tentang target, target dan target. Karena itu, ‘paksalah’ mereka untuk mencapai batas maksimum kemampuan mereka di dalam pekerjaan, tetapi dengan memberikan reward yang lebih. Karena jika kita lihat ke dalam, salah satu cost yang naik tiap tahun adalah membayar gaji mereka. Karena itu sebagai pemimpin yang baik kita dapat menggugah mereka untuk bekerja dengan lebih baik karena pada pada akhirnya, hasilnya akan mereka nikmati juga. 

Kedelapan: Dapat menjaga orang-orang terbaik tetap tinggal. Yaitu dengan menjaga proses rekruitmen dan pelatihan yang berkesinambungan sesuai kebutuhan perusahaan. Banyak survei menunjukkan bahwa orang pindah kerja bukan karena pekerjaan mereka dan bukan pula karena klien mereka, tetapi karena atasan mereka. Ingatlah bahwa kalau Anda hebat di lihat oleh orang lain, itu karena team Anda hebat. Karena Anda mempunyai orang-orang terbaik yang tetap tinggal.

Kesembilan: Mempunyai paradigma bahwa perubahan itu menyehatkan. Perubahan membuat suasana kantor dinamis. Ada target – target baru, pemahaman baru dan membuat orang – orang tetap bergerak. Perubahan juga memotivasi orang untuk memaksa diri mereka melakukan / mencapai sesuatu yang mungkin dahulu belum pernah terpikirkan. Itulah sebabnya pemimpin yang handal tidak melakukan sesuatu yang rutin setiap hari. Mereka tidak makan siang di tempat yang sama, mereka berpindah-pindah. Mereka mengobrol dengan orang yang berbeda-beda. Mereka selalu melihat perubahan dengan antusias.

Kesepuluh: Membantu anak buah untuk dapat melihat yang terbaik dari diri mereka. Jika orang dapat melihat yang terbaik dari diri mereka, maka ia akan dapat memberikan yang terbaik pula. Seringkali anak buah kita tidak tahu apa yang terbaik dari diri mereka dan hanya bekerja dan bekerja. Ada pula anak buah yang kurang percaya diri. Believe it or not, ini juga termasuk tugas Anda selaku manajer handal untuk meningkatkan tingkat kepercayaan mereka kepada diri sendiri. 


O iya, jangan lupa untuk bekerja keras (seharusnya ini diatas nomer 1  )
Sumber utama: selfgrowth.com
 
Top