Kondisi lingkungan laut yag berbeda-berbeda memaksa organism  penghuninya untuk melakukan adaptasi. Salah satunya yaitu adapatasi yang  dilakukan organism di laut dalam, yaitu dengan adanya perubahan warna.Ikan-ikan mesopelagik cenderung berwarna abu-keperakan atau  hitam kelam. Tidak terdapat kontras warna seperti halnya pada ikan  daerah epipelagik. Sebaliknya invertebrate  mesopelagik berwarna ungu atau merah cerah. Ubur-ubur mesopelagik  sering berwarna ungu kelam, sedangkan crustacean dan bermacam-macam  udang berwarna merah cerah.
Karena organism-organisme ini hidup pada nuasa gelap, organism yang  berwarna hitam tidak akan kelihatan. Tetapi kenapa ada organism yang  berwarna merah cerah? Merah adalah warna yang pertama kali terserap oleh  air laut. Jadi organism yang berwarna merah juga akan tampak hitam di  laut dalam.
Organism yang hidup di zona abisal dan bathialsering tidak berwarna  atau berwarna putih kotor, dan tampak tidak berpigmen, khususnya  hewan-hewan bentik. Tetapi ikan penghuni kedua zona ini berwarna hitam.
Adaptasi lain yang teutama tampak pada ikan penghuni zona mesopelagik  dan batipelagik bagian atas ialah adanya sepasang mata yang besar. Jika  dibandingkan dengan besarnya tubuh, ukuran mata ikan-ikan ini jauh  lebih besar daripada ikan-ikan epipelagik. Pada umumnya ada korelasi  antara ukuran mata yang besar dengan adanya organ-organ penghasil  cahaya. Ikan-ikan ini berenang dibagian atas laut dalam dimana masih ada  sedikit cahaya. Cukup banyak dari ikan-ikan ini mengadakan megrasi ke  daerah epipelagik pada malam hari. Mata yang besar memberikan kemampuan  maksimum untuk mendeteksi cahaya di dalam perairan dimana intensitas  cahaya sangat dan mungkin diperlukan pula untuk emndeteksi cahaya  berintensitas rendah yang dihasilkan oleh organ-organ penghasil cahaya.
Pada ikan, memperluas permukaan mata merupakan salah satu adaptasi.  Ikan-ikan ini juga memiliki penglihatan senja yang peka karena adanya  pigmen rodopsin dan tingginya kepadatan batang retina. Ukuran tubuhnya  sangat kecil jika dibandingkan dengan kerabat-kerabat mereka diperiran  yang dangkal.
Dikutip dari : Majalah anak-anak (lupa judul)
 http://thebjgroup.wordpress.com/2012/08/12/adaptasi-organisme-laut-dalam/